ADEXCO 2025 Resmi Dibuka Menko PMK, Senkom Hadir Perkuat Jejaring Relawan Bencana

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Prof. Dr. Pratikno, M.Soc.Sc. secara resmi membuka Asia Disaster Management and Civil Protection Expo & Conference (ADEXCO) 2025 di Jakarta International Expo (JIExpo) Kemayoran, Rabu (10/9/2025).

ADEXCO yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama PT Expoindo Kayanna Mandiri ini berlangsung 10–13 September 2025. Acara ini menjadi pameran dan konferensi kebencanaan berskala internasional yang menghadirkan ribuan peserta dari dalam dan luar negeri.

Dalam sambutannya, Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menegaskan bahwa ADEXCO bukan sekadar pameran, melainkan motor penggerak industrialisasi kebencanaan sesuai Rencana Induk Penanggulangan Bencana 2020–2044. 

“Ini adalah ruang di mana teknologi terbaru, inovasi dan kolaborasi lintas sektor bersatu untuk menciptakan masa depan yang lebih tangguh,” ujarnya.

Sementara itu, Menko PMK Pratikno menekankan pentingnya sinergi lintas sektor dalam menghadapi tantangan kebencanaan. 

“Kolaborasi untuk inovasi dan pengembangan teknologi bagi umat manusia adalah kunci. Kehadiran ADEXCO yang bersamaan dengan IEE Series 2025 menjadi momentum penting mengintegrasikan resiliensi kebencanaan dengan pembangunan infrastruktur berkelanjutan,” tegasnya.

Acara pembukaan turut dihadiri pejabat utama BNPB, perwakilan kementerian/lembaga, duta besar, akademisi, dunia usaha, organisasi internasional, hingga relawan kebencanaan. Dari unsur organisasi masyarakat, hadir Ketua PP Senkom Mitra Polri Bidang Penanggulangan Bencana dan SAR (PBSAR) Tri Joko yang mewakili Ketua Umum Senkom Mitra Polri.

Tri Joko menyampaikan, keterlibatan Senkom dalam ADEXCO 2025 merupakan wujud nyata komitmen Senkom untuk memperkuat sinergi bersama pemerintah, lembaga terkait, dan para relawan kebencanaan. 

“Event ADEXCO memberikan ruang strategis bagi relawan untuk menambah wawasan, memperluas jejaring, dan berkolaborasi memperkuat kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana,” ungkapnya.

Sebagai bagian dari rangkaian IEE Series 2025, ADEXCO menampilkan lebih dari 2.000 perusahaan dari 40 negara, dengan berbagai pameran teknologi kesiapsiagaan, peralatan SAR, hingga solusi inovatif penanggulangan bencana. Selain itu, diselenggarakan pula konferensi internasional dengan tema “Addressing Financing Gap, Strengthening Regional and Local Resilience and Advancing Technology for Sustainability.”

Dengan terselenggaranya ADEXCO 2025, Indonesia meneguhkan perannya sebagai pusat solusi kebencanaan di Asia Pasifik, sekaligus membuka peluang kolaborasi lebih luas untuk membangun ketahanan bangsa menghadapi risiko bencana.(DWI)

Posting Komentar

0 Komentar