Kota Batu, 5/11/2021 Hujan dengan
intensitas tinggi yang mengguyur Kota Batu pada Hari Kamis, 4 November 2021 menyebabkan
banjir bandang di 6 titik lokasi Dusun Sambong, Dusun Beru Desa Bulukerto, Desa
Sumberbrantas, Dusun Gemulo Desa Punten Kecamatan Bumiaji dan Jl. Raya Selecta Desa
Tulungrejo, Jl. Raya Dieng Desa
Sidomulyo Kecamatan Batu, Kota Batu
Hasil assesment sementara ada enam orang dinyatakan meninggal dan satu orang
masih dalam proses pencarian, ada 89 KK terdampak, 35 rumah rusak, 33 rumah
terendam lumpur, 7 mobil dan 73 motor rusak akibat banjir bandang,
Tercatat ada 1.550 petugas terdiri dari TNI 750, POLRI 450, Satpol PP 40,
BPBD 60, Tagana 50, FPRB 20 dan kurang lebih 180 personel dari relawan termasuk
30 relawan Senkom Rescue dengan pembagian tugas berbeda-beda, ada yang bertugas
di pencarian korban, pembersihan material banjir bandang, perbaikan kerusakan
akibat banjir bandang, pendataan Kebutuhan darurat terkait logistik dan
obat-obatan.
Senkom Mitra Polri mendapat tugas dari BPBD untuk
membantu pengamanan dan pengelolaan Logistik mulai dari menerima, mencatat, mengklasifikasi, menyimpan bantuan dari
donatur serta menyiapkan bantuan sesuai permintaan kebutuhan dilapangan. “Dijadwalkan
24 jam dengan 3 shift setiap hari 30 personil dan seterusnya akan dibantu dari
Senkom Mitra Polri dari Kabupaten dan Kota Malang” ujar Ketua Senkom Mitra
Polri Kota Batu Jatim H. Bambang Riyadi
Wakil Walikota Batu Ir.
H. Punjul Santoso, S.H., M.M yang meninjau langsung lokasi bencana
menjelaskan “Alhamdulillah hari ini 60% akses
jalan yang putus akibat banjir bandang mulai bisa dilewati, alat berat dari
Dinas Pekerjaan Umum (PU) sudah kita kerahkan untuk membersihkan material
akibat banjir bandang dan kami ucapkan terimakasih kepada para relawan dan
masyarakat yang telah bergotongroyong membantu warga terdampak ” (HAG)
0 Komentar
Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Sebaiknya komentar sesuai berita yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Komentar ditayangkan setelah melalui moderasi. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.
Emoji