Tabalong - Dalam upaya memantapkan penyelenggaraan program organisasi serta penguatan terhadap keberadaan organisasi bagi anggota dan masyarakat, pengurus Senkom Mitra Polri Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan konsolidasi internal di kabupaten/kota.
Mengawali programnya, konsolidasi organisasi dilakukan selama dua hari dilaksanakan di dua tempat. Satu tempat dilaksanakan pada Sabtu (20/05) di Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) diikuti oleh anggota Senkom setempat. Sedangkan satu tempat berikutnya dilaksanakan pada Minggu (21/05) di Kabupaten Tabalong diikuti oleh anggota Senkom Tabalong, Hulu Sungai Tengah (HST) dan perwakilan Kabupaten Balangan.
Ketua Senkom Provinsi Kalsel, H Untung Priyono, ST mengatakan, konsolidasi kali ini menyasar Senkom di Banua enam yakni Kabupaten HSU, HST, Balangan dan Tabalong.
“Berikutnya kami akan lakukan konsolidasi ke Tanah Laut, Tanah Bumbu dan Kotabaru” ucapnya.
Ia menjelaskan sejak terpilih kembali menjadi ketua Senkom Provinsi Kalimantan Selatan pada bulan September tahun 2022 lalu, salah satu program yang harus segera dijalankan adalah melakukan konsolidasi ke seluruh pengurus Senkom Kabupaten dan Kota.
“Konsolidasi internal ini penting terutama dalam upaya meningkatkan kinerja organisasi, silaturahmi dan komunikasi yang harmonis antar sesama pengurus organisasi anggota sangat strategis bagi organisasi,” ujarnya, Minggu (21/5).
Konsolidasi juga memantapkan langkah-langkah organisasi untuk meningkatkan kapasitas serta kualitas anggotanya sehingga tidak tergilas dengan kondisi saat ini.
Dalam kegiatan konsolidasi tersebut disampaikan juga materi tentang kesekretaritan, hukum dan penegak ketertiban.
Selain Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Kalimantan Selatan Hadir dalam acara pengurus, H Untung Priyono, ST, hadir pula Wakil Ketua Muhaimin, Sekretaris Muhammad Dhohir, Bendahara Sutopo, beberapa pengurus provinsi lainnya, pengurus kabupaten dan anggota Senkom di Banua 6. (rls.rzq)
0 Komentar
Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Sebaiknya komentar sesuai berita yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Komentar ditayangkan setelah melalui moderasi. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.
Emoji