Makasar, 19/06/2021 - Dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika
Internasional Tahun 2021 (HANI 2021) Senkom Mitra Polri Sulawesi Selatan bekerjasama
dengan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan mengadakan
Penyuluhan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap
Narkoba (P4GN), dengan Tema " Perang Melawan Narkoba/ War On Drugs"
menuju Indonesia bersih Narkoba (Bersinar).
Kegiatan dilaksanakan secara Virtual melalui aplikasi Zoom dan SDC (Senkom
Digital Communication) diikuti sekitar 20 Kabupaten/Kota Se Sulawesi Selatan
dengan total peserta sebanyak 250 Personil mulai pukul 09.00 - 16.00 Wita, dengan
harapan terciptanya kesadaran bersama dalam mencegah penggunaan maupun
peredaran narkoba dan obat-obatan terlarang melalui sosialisasi, edukasi
tentang P4GN.
Penyampaian materi yang dikemas
dengan baik “Gangguan Perilaku Dan Mental Akibat Penyalahgunaan Narkoba” oleh Ishak
Iskandar, SKM., M.Kes serta “ Pelaksanaan Desa/ Kelurahan Bersih dari Narkoba” dan “Strategi BNN Membentuk
Kesadaran Masyarakat Milenial Dalam Upaya P4GN” oleh Drs. H. Haroen PM penyuluh
narkoba dari BNNP Sulawesi Selatan mendapat respon antusias dari peserta saat
diadakan dialog interaktif seakan waktu yang disediakan penyelenggara masih
kurang.
Sementara H. M. Rusli, DM, S.Sos. MM dari Senkom Mitra Polri Sulawesi
Selatan selaku penyampai materi “Peran serta Senkom Mitra Polri Dalam Perang
Melawan Narkoba” menyampaikan Perjanjian Kerja Sama antara Senkom Mitra Polri
dan Badan Narkotika Nasional Nomor : Kep-76/PP.SK-MP/IV/2018 dan Nomor :
PKS/28/IV/2018/BNN tentang Partisipasi Senkom Mitra Polri Dalam Upaya
Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan Dan Peredaran Gelap Narkotika Dan
Prekursor Narkotika merupakan payung hukum bagi setiap anggota Senkom Mitra
Polri untuk mensosialisasikan Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran
Gelap Narkoba (P4GN), (RDM/HAG)
0 Komentar
Redaksi menerima komentar terkait artikel yang ditayangkan. Sebaiknya komentar sesuai berita yang ditayangkan. Isi komentar menjadi tanggung jawab pengirim. Komentar ditayangkan setelah melalui moderasi. Redaksi berhak untuk tidak menampilkan komentar jika dianggap tidak etis, kasar, berisi fitnah, atau berbau SARA.
Emoji