Santri Syai’rulloh Ikuti Pelatihan Tanggap Bencana Bersama Tim SAR

Santri Ponpes Syai'rulloh sedang berlatih kesispsiagaan bencana

BEKASI - Akhir pekan di Pondok Pesantren Syai’rulloh, Kota Bekasi, pada 15–16 November 2025 berlangsung lebih dinamis dari biasanya. Para santri bersama para pengajar mengikuti kegiatan pelatihan kesiapsiagaan bencana yang diselenggarakan dengan dukungan SAR Senkom, Basarnas, dan BPBD Kota Bekasi.

Selama dua hari, peserta mendapatkan materi tentang penanganan keadaan darurat mulai dari teori dasar hingga praktik lapangan. Para santri dilatih menyelamatkan diri saat gempa bumi, teknik melindungi kepala dari reruntuhan, hingga praktik vertical rescue. Mereka juga melakukan simulasi evakuasi korban pingsan serta penanganan cedera seperti patah tulang. Di sesi lain, instruktur memberikan pelatihan pemadaman api untuk membekali santri menghadapi potensi kebakaran.

Beberapa pejabat dan instruktur hadir langsung mendampingi pelatihan ini, di antaranya Erdi Jatmiko dari Unit Siaga SAR Bekasi, Koordinator Satgas BPBD Kota Bekasi Karsono, serta Wakil Sekretaris Jenderal Senkom Mitra Polri, Aan Dwi Puantoro.

Karsono menegaskan pentingnya pelatihan yang berkelanjutan bagi lingkungan pesantren.
“Latihan semacam ini idealnya dilakukan dalam berbagai situasi, termasuk saat istirahat di kamar maupun ketika sedang beribadah. Karena santri datang dan pergi setiap tahun, maka pengetahuan kebencanaan harus terus ditanamkan,” ujarnya.

Aan Dwi Puantoro

Sementara itu, Aan Dwi Puantoro mengapresiasi inisiatif pesantren yang meminta pelatihan secara mandiri.
“Langkah ini menunjukkan bahwa pesantren Syai’rulloh tidak hanya fokus pada pendidikan agama, tetapi juga berperan dalam membangun budaya kesiapsiagaan bencana di masyarakat,” tuturnya.

Melalui kegiatan ini, para santri tidak hanya mempelajari teknik penyelamatan, tetapi juga menumbuhkan kepedulian sosial. Di tengah aktivitas belajar dan mengaji, mereka mendapatkan wawasan penting mengenai cara melindungi diri dan membantu sesama ketika bencana terjadi. (Aan)