Penanaman Mangrove Dalam Rangka Pemulihan Ekosistem Di Pantai Pakis Karawang

 

Karawang, 5/11/2022 - Tanaman mangrove memiliki fungsi dan manfaat secara fisik, ekologis dan ekonomis, diantaranya sebagai perlindungan terhadap sedimentasi, abrasi dan instrunsi air laut, penahan badai dan angin yang bermuatan garam, serta untuk menurunkan emisi karbon. Secara ekologis hutan mangrove berfungsi sebagai tempat hidup, perlindungan dan sumber pakan bagi biota laut dan spesies yang ada di sekitarnya. Sedangkan secara ekonomis hutan mangrove berfungsi sebagai tempat rekreasi wisata, sumber bahan baku untuk bangunan dan kayu bakar serta sebagai sumber mata pencaharian masyarakat sebagai nelayan penangkap ikan, udang, kepiting dan lainnya.

 

Memahami manfaat tanaman mangrove, pengurus Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Barat menyelenggarakan koordinasi perwakilan relawan Senkom Rescue kota/ kabupaten se Jawa Barat membahas pentingnya menjaga dan melindungi alam serta menanam bibit mangrove di pantai Pakis kecamatan Pakisjaya.

 

Tercatat ada 180 anggota relawan Senkom Rescue hadir dalam koordinasi dengan harapan bisa mensosialisasikan manfaat menanam pepohonan kepada keluarga besar Senkom Mitra Polri dan masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.

 

Dalam sambutan pembekalan Kapolsek Pakisjaya Ipda H. Sunaryo menyampaikan program “Lapor Pak Kapolres” melalui nomor WhatsApp (WA) 082211272003 dan Instagram @kapolreskarawang dengan harapan terjalin kedekatan antara Polri dan masyarakat sehingga setiap permasalahan yang timbul di masyarakat bisa cepat tertangani, sebagai mitra Polri diharapkan Senkom Mitra Polri bisa membantu Polri dalam menyelesaikan permasalahan dimasyarakat termasuk dalam menjaga lingkungan hidup, jelas Sunaryo.

 

Ketua Senkom Mitra Polri Provinsi Jawa Barat H. Titok Tosan Batoro, S.Pd.i, secara tegas menyampaikan “Melindungi dan menjaga lingkungan hidup hukumnya wajib, Jawa Barat banyak terjadi musibah seperti banjir bandang, tanah longsor karena warganya kurang bisa menjaga kelestarian alam sehingga banyak lahan gundul karena penebangan liar, untuk itu mari kita jaga alam milik kita dengan cara menanami, merawat serta manjaga agar alam tidak murka kepada kita sesuai hastag BNPB #kitajagaalamalamjagakita ” jelas Titok. (HAG)